Sebetulnya dirumah punya satu burung decu yang masih anakan. sebetulnya
juga baru pertama ini memelihara burung decu, setelah search di mbah
google saya akhirnya mengerti bagaimana kekhasan dari si burung kecil
dan cantik ini.
Burung decu merupakan burung tipe jenis petarung (katanya). dengan ukuran tubuh yang kecil dan warna bulu yang hitam pekat dengan sedikit warna putih di bagian sayap dan pantatnya membuat burung ini seakan menyerupai burung kacer, cuma ukurannya saja
yang kecil. tetapi untuk kicauannya burung decu tidak kalah dengan burung kicauan burung lain seperti kacer, si decu mampu meniru berbagai kicauan yang diberikan (masteran). dan si kecil ini katanya mempunyai lengkingan-lengkingan kristal yang menjadi karakteristiknya.
Ciri yang lain adalah seperti yang saya katakan di awal tadi, burung ini adalah tipe petarung. layaknya burung kacer atau murai decu ini akan menari-nari saat bertemu dengan lawan kicaunya.decu akan menegakkan ekor dan mengepak-ngepakkan sayapnya. dengan kekhasan ini membuat burung ini selain enak untuk didengarkan kicauannya juga enak dipandang. dengan tarian itu sehingga decu banyak dicari oleh pecinta burung.
Dan untuk membedakan decu jantan dan betina cukuplah mudah, bahkan untuk orang awam sekaligus. seperti di atas tadi decu jantan memiliki warna tubuh yang hitam pekat dengan putih di bagian pantat dan ekornya, sedangkan untuk yang betina tidaklah jauh berbeda hanya warna hitam tubuhnya agaklah pudar dan agak menagarah pada warna kecoklatan.
Burung decu merupakan burung tipe jenis petarung (katanya). dengan ukuran tubuh yang kecil dan warna bulu yang hitam pekat dengan sedikit warna putih di bagian sayap dan pantatnya membuat burung ini seakan menyerupai burung kacer, cuma ukurannya saja
yang kecil. tetapi untuk kicauannya burung decu tidak kalah dengan burung kicauan burung lain seperti kacer, si decu mampu meniru berbagai kicauan yang diberikan (masteran). dan si kecil ini katanya mempunyai lengkingan-lengkingan kristal yang menjadi karakteristiknya.
Ciri yang lain adalah seperti yang saya katakan di awal tadi, burung ini adalah tipe petarung. layaknya burung kacer atau murai decu ini akan menari-nari saat bertemu dengan lawan kicaunya.decu akan menegakkan ekor dan mengepak-ngepakkan sayapnya. dengan kekhasan ini membuat burung ini selain enak untuk didengarkan kicauannya juga enak dipandang. dengan tarian itu sehingga decu banyak dicari oleh pecinta burung.
Dan untuk membedakan decu jantan dan betina cukuplah mudah, bahkan untuk orang awam sekaligus. seperti di atas tadi decu jantan memiliki warna tubuh yang hitam pekat dengan putih di bagian pantat dan ekornya, sedangkan untuk yang betina tidaklah jauh berbeda hanya warna hitam tubuhnya agaklah pudar dan agak menagarah pada warna kecoklatan.
![]() |
burung decu betina |
![]() |
burung decu jantan |
Untuk perawatannya burung kecil ini termasuk gampang untuk ditangkarkan. untuk pakanya sendiri decu merupakan pemakan serangga seperti jangkrik dan kita juga perlu memberinya EF dan juga penjemuran yang secukupnya.
Dan untuk keberadaannya burung ini populasinya sudah menurun tidak seperti dulu lagi. sehingga sudah jarang penggemar burung yang memelihara si burung kecil nan cantik ini. sayang sekali bray... :(
gambar menarik untuk si kecil decu :
![]() |
Decu Pied Bushchat (Saxicola caprata) |
![]() |
burung decu |
![]() |
decu betina liar |
![]() |
cantik decu |
![]() |
decu nangkring |
![]() |
mirip kacer cuy |
1 komentar:
Saya sangat berterimah kasih banyak kepada PAK MANDALA atas bantuannya saya bisa menang togel, saya benar2 tidak percaya dan hampir pingsan karna angka yang di berikan beliau ternyata tembus. awalnya saya cuma coba2 menelpon, saya bilang saya terlantar di daerah Malaysia. kerja sebagai TKI dan tidak ada ongkos pulang, mulanya saya ragu tapi dengan penuh harapan saya pasangin kali 100 lembar dan ALHAMDULILLAH berhasil. sekali lagi makasih banyak ya PAK… dan saya tidak akan pernah lupa bantuan dan kebaikan PAK MANDALA. kepada saudara yang ingin merubah nasibnya seperti saya silahkan Hub 0823"4898"5714 PAK MANDALA. Demikian kisah nyata dari saya dan ini tanpa rekayasa. INGAT. kesempatan tidak akan pernah datang Yang ke.(2).kalinya…!
Posting Komentar